“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.”
Matius 19:6
“Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.”
Bride and Groom
Maha suci Allah yang telah menciptakan makhluk-Nya berpasang-pasangan, Ya Allah rahmatillah pernikahan kami
Setiap langkah membawa jejak, setiap jejak menyimpan kenangan, dan setiap kenangan menuntun kami pada cinta ini.
Awal Pertemuan
Tahun 2016, di Asrama Keluarga Pelajar Mahasiswa Wajo Yogyakarta, pertemuan sederhana dengan sedikit canda dan pertengkaran kecil menjadi awal dari kisah panjang kami. Dari hari ke hari, kedekatan itu tumbuh, perlahan mengubah rasa asing menjadi hangat.
Berkomitmen
Tahun 2018, tiba saatnya kami berada dalam satu departemen yang sama. Kebersamaan dalam setiap rapat dan pertemuan perlahan menumbuhkan rasa, hingga akhirnya cinta itu hadir. Meski sempat terpisah sejenak, takdir kembali mempertemukan kami di penghujung 2019 dan sejak saat itu kami melangkah bersama hingga hari ini.
Melamar
Pada 8 Juni 2025, Ryan memantapkan hati untuk melamar Desy di hadapan keluarga besar.
Menikah
Dan pada 5 Oktober 2025, kami akan mengikrarkan janji suci, melangkah bersama dalam cinta, dan menapaki perjalanan baru bernama rumah tangga
“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.”
Matius 19:6
“Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.”
Bride and Groom
Maha suci Allah yang telah menciptakan makhluk-Nya berpasang-pasangan, Ya Allah rahmatillah pernikahan kami
Kisah ini berawal dari pertemuan kita di tahun 2019
Berkomitmen
Pada tanggal 2 Mei 2023, kami bertemu pertama kali untuk bisa meyakini hati atas semua yang telah disampaikan. Setelah itu kami saling meyakini dan meminta restu kepada kedua orangtua.
Melamar
Pada tanggal 16 Juli, datang untuk melamar. Dan memutuskan untuk menikah pada tanggal 2 September 2023.
Menikah
Jika dihitung dengan jari, sampai pada hari bahagia ini, begitu singkat. Namun untuk suatu do’a akan terus menerus mengalir. Untuk itu kami memohon do’a dari keluarga, saudara, sahabat. Agar acara kami berjalan dengan baik, lancar, dan dimudahkan dalam segala hal.
“Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.”
QS. Ar-Rum : 21
Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.”
Matius 19:6
&
Our Journey
Perjalanan kami berawal dari kampus, dalam lingkup fakultas yang sama, perjumpaan sederhana itu tumbuh menjadi kisah perjalanan yang berarti. Perjalanan itu membawa kami untuk terus belajar, berjuang bersama, dan menuntun diri menjadi versi terbaik demi mimpi yang ingin diraih.
Enam tahun bukanlah waktu singkat. Dalam suka maupun duka, kami jalani bersama. Namun, bukan lamanya waktu yang membuat kami percaya. Sejak awal, keyakinan itu sudah ada. Perjalanan panjang ini kami lalui bukan untuk menunggu rasa yakin, melainkan untuk mempersiapkan diri masing-masing agar siap melangkah ke tahap berikutnya di saat yang tepat.
Dan pada akhirnya, kami memilih untuk menjadi satu. Untuk saling melengkapi, saling menjaga, dan saling memberi dalam perjalanan panjang yang kini baru benar-benar dimulai. Kami percaya, perjalanan ini bukan akhir dari sebuah penantian, melainkan awal dari rumah yang ingin selalu kami jaga bersama, dengan cinta dan kasih yang tumbuh setiap harinya.
Menjadi sebuah kebahagiaan bagi kami apabila Bapak/Ibu/Saudara/i berkenan hadir dalam hari bahagia ini. Terima kasih atas segala ucapan, doa, dan perhatian yang diberikan.