Cinta kami bermula dari masa lalu yang diam-diam menyisakan benih takdir. Kami pernah berjalan di lorong sekolah yang sama — di bangku Menengah Kejuruan — meski saat itu hanya sebatas kenal, tak lebih dari sekilas senyum yang mungkin tak disadari. Siapa sangka, pertemuan sederhana di masa remaja itu adalah awal dari sebuah cerita panjang yang ditulis Tuhan dengan penuh kejutan.

Waktu berlalu, kehidupan membawa kami pada jalan masing-masing. Namun, pada tahun 2020, semesta mempertemukan kami kembali — bukan lagi sebagai remaja, tapi sebagai dua jiwa yang sudah lebih dewasa, lebih siap untuk mengenal cinta yang sesungguhnya.

Tepat pada 09 Januari 2021, kami mulai berkenalan lebih jauh dan lebih dalam lagi. Dari sana, semuanya terasa begitu mengalir. Percakapan demi percakapan, tawa-tawa ringan, dan rasa nyaman yang perlahan tumbuh, membuat kami yakin: ini bukan pertemuan biasa.

Setahun kemudian, pada 09 Januari 2022, di kota Bandung yang sejuk dan penuh kenangan, kami memulai komitmen. Hati kami sepakat untuk saling menjaga, saling memahami, dan berjalan bersama dalam suka maupun duka. Hari itu menjadi titik awal di mana cinta kami bukan lagi sekadar rasa, tapi janji.

Waktu terus berjalan. Kami melewati segala rintangan dan kebahagiaan bersama. Hingga akhirnya, pada 22 Februari 2025, dia memantapkan hati dan melamarku. Di hari itu, mataku berkaca-kaca, bukan hanya karena bahagia, tapi karena haru — karena perjalanan yang kami mulai dari nol, kini hampir sampai di tujuan.

Dan puncaknya, insyaAllah, akan terjadi pada 29 Juni 2025, bertepatan dengan hari ulang tahunku yang ke-29. Hari di mana aku bukan hanya merayakan usia, tapi juga awal dari kehidupan baru sebagai seorang istri. Hari di mana doa-doa kami terkabul, dan cinta kami disempurnakan dalam ikatan suci pernikahan.

Semoga pernikahan ini menjadi jalan menuju keluarga yang sakinah, mawadah, dan warahmah. Sebuah rumah yang dipenuhi cinta, ketenangan, dan keberkahan.

Ini bukan akhir, tapi permulaan dari bab baru dalam kisah cinta kami — kisah yang ditulis oleh takdir, dan dikuatkan oleh cinta yang tulus.