Di antara bangku dan papan tulis,
kami pertama kali dipertemukan—
bukan karena takdir yang tergesa,
tapi karena waktu tahu,
dua hati ini sedang belajar mengenal arti kebersamaan.
BERKOMITMEN BERSAMA
Mei 2023
Saat itu kami hanya dua remaja,
yang tak pernah tahu ke mana arah rasa akan berlabuh.
Namun tawa-tawa kecil,
percakapan singkat seusai jam pelajaran,
perlahan menumbuhkan sesuatu yang lebih dari sekadar teman sekelas.
Hari-hari pun berlalu,
hingga waktu membawa kami melewati banyak cerita—
beberapa penuh tawa, beberapa penuh air mata.
Namun satu hal tak berubah:
kami selalu kembali pada satu sama lain.
Kini, setelah melewati banyak musim,
kami memutuskan untuk menuliskan bab baru,
bersama… dalam ikatan yang lebih suci dan abadi—pernikahan.
Dengan segala rasa syukur,
kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara/i
untuk hadir dan menjadi bagian dari hari bahagia kami,
sebagai saksi cinta yang tumbuh dari ruang kelas,
menjadi rumah untuk selamanya.